PP GKPI BUKIT SION, BATAM




Shalom,
Pertama-tama kami mengucapkan Selamat Datang ke Blog kami yang sangat sederhana ini. Kami seluruh anggota Pemuda Pemudi Pos GKPI BUKIT SION Bida Ayu - Muka Kuning, Batam bersukur, karena kami masih dapat menggunakan media Blog ini sebagai sarana untuk publikasi setiap kegiatan-kegiatan kami. Blog ini kami tujukan khususnya untuk seluruh anggota Pemuda Pemudi Pos GKPI BUKIT SION, Batam dan umumnya untuk seluruh Pemuda Pemudi umat kristiani yang ada di seluruh dunia. Adapun content atau isi dari Blog kami ini adalah sebagian besar tentang kegiatan-kegiatan yang akan kami lakukan ke depan, dan juga kegiatan-kegiatan yang sudah kami lakukan sebelumnya. Disamping itu, Jadwal Pelayanan Ibadah Raya

Renungan Harian Sabtu, 4 Maret 2009

|

ARAS LIBANON, MEKAR DAN GAGAH
Mazmur 29:5, 37:35-36

Seminggu Bersama Pohon-Pohon Dalam Alkitab - Hari 4

Pohon aras Libanon (cedrus libani) berasal dari Asia Kecil dan menjadi tanaman asli Libanon, Siria dan bagian selatan Turki. Ciri pertama yang dapat kita ketahui tentang aras Libanon, adalah cabang-cabangnya yang tumbuh secara horizontal dan membuat pohon ini kelihatan sangat lebar dan gagah. Jika tumbuh berhimpitan, pohon ini akan tumbuh secara lurus ke atas, tetapi jika ditanam dengan jarak yang cukup jauh, maka cabang-cabangnya akan tumbuh melebar ke samping. Aras Libanon bisa mencapai tinggi hingga 20 meter dan lebar sekitar 9-15 meter.

Kulit kayu aras Libanon berwarna abu-abu gelap. Jika kulit itu tergores, maka ia akan mengeluarkan getah yang menebarkan aroma yang begitu wangi, sehingga jika kita berjalan di hutan aras Libanon akan terasa sangat menyenangkan. Kayu aras Libanon memiliki keistimewaan lain, ia memiliki anti pembusukan dan tidak ada serangga yang bisa memakannya. Kayunya begitu kuat, padat dan mulus, tanpa mata kayu. Pendeknya, kayu aras Libanon memiliki kuliatas yang sangat baik.

Di beberapa peradaban, kayu aras Libanon sangat penting. Orang-orang Mesir menggunakan getahnya dalam pemumian orang yang meninggal. Orang Fenisia membuat kapal dari kayu aras Libanon dan orang Yunani juga menggunakan kayu ini untuk berbagai keperluan yang menggunakan kayu. Di dalam Alkitab, kayu aras Libanon sering dipakai dalam upacara keagamaan (Im 14:4; 49; Bil 19:6), Salomo membangun Bait Allah dan istananya dengan menggunakan kayu aras Libanon (1 Raj 6 dan 7).

Beberapa bagian Alkitab menjadikan pohon aras Libanon sebagai gambaran orang fasik yang gagah dan sombong. "Aku melihat seorang fasik yang gagah sombong, yang tumbuh mekar seperti pohon aras Libanon." (Mzm 37:35). Secara fisik pohon aras Libanon adalah pohon yang kuat, megah dan berkualitas. Kulitnya menebarkan keharuman, kualitas kayunya pun sangat baik. Pada umumnya orang-orang yang bersikap sombong adalah mereka yang merasa memiliki kelebihan, apakah itu fisik yang sempurna, pendidikan, pengetahuan atau harta kekayaan yang membuat mereka kelihatan lebih hebat dari yang lain. Mereka secara lahiriah nampak hebat dan sempurna, seperti pohon aras Libanon.. Tetapi Alkitab berkata, sekalipun orang-orang fasik yang gagah sombong tumbuh mekar seperti halnya pohon aras Libanon, namun kemegahan mereka bisa hilang dalam sekejap.

Kita boleh memiliki segudang prestasi, harta kekayaan yang banyak, atau kelebihan-kelebihan lain yang akan menambah nilai diri kita di hadapan sesama, tetapi jika di dalam hidup kita terdapat kesombongan, cepat atau lambat kita akan menemui kehancuran. Ada sebuah pepatah yang mengatakan, "Padi semakin berisi semakin merunduk." Muliakanlah Tuhan melalaui kelebihan-kelebihan Anda, dan Anda akan semakin diberkati.

DOA
Tuhan, ampunilah jika aku masih menyimpan kesombongan di dalam hidupku. Sesungguhnya semua yang kumiliki berasal dari padaMu. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

Kata Kata Bijak Hari Ini
Kemegahan orang yang sombong akan menjadi kehinaan, tetapi kerenahan hati menjadi kemuliaan.

Mutiara Kata Hari Ini
Banyak orang yang memiliki jam tangan mahal harganya tetapi tidak banyak yang memiliki waktu-waktu yang berharga. (Mahathir Mohamad)

Sumber : Manna Sorgawi (Mansor)

0 comments: